Tuesday, February 7, 2017

5 Permainan Anak Indonesia Yang Hampir Punah

Banyak sekali macam-macam permainan anak-anak Indonesia yang terbilang sangatlah menarik, unik, seru, dan menyenangkan. Terdapat permainan yang dari masa ke masa masih tetap dimainkan oleh anak-anak. Namun adapun permainan yang sudah jarang sekali dimainkan oleh anak-anak. Oleh karena itu pada kesempatan kali ini Admin bakalan share tentang 5 Permainan Anak Indonesia Yang Hampir Punah. Berikut daftarnya:

5. Gasing



Gasing merupakan permainan yang terbuat dari kayu, bambu, plastik, atau bahan-bahan lain. Banyak sekali model atau bentuk dari Gasing tersebut, mulai dari yang berbentuk seperti piring terbang, sampai sampai ada yang berbentuk seperti Ubi dan dibawahnya ditancapkan paku. Bermain Gasing bisa dilakukan secara perorangan ataupun beregu. Terdapat Gasing untuk di adu bunyinya, di adu putarannya, dan di adu pukulannya. Bermain Gasing tidak boleh ragu saat melemparkan Gasing tersebut ke tanah, dikarenakan dapat menyebabkan Gasing tidak dapat berputar. Tanah yang disarankan untuk bermain Gasing yaitu tanah yang rata dan kasar. Permainan ini masih lumayan ramai diminati dan dimainkan oleh semua orang.

4. Kelereng



Kelereng adalah permainan yang mengharuskan pemainnya untuk menembak atau menyentil kepada kelereng yang lain milik musuh sampai tak tersisa satupun. Banyak jenis kelereng dan bahan dasarnya. Kelereng modern terbuat dari kaca yang sangat padat dan kuat, namun pada zaman dahulu juga terdapat kelereng yang terbuat dari batu dan tanah liat. Permainan ini sangat digemari sekali oleh anak - anak, sampai - sampai sebagian orang dewasa pun sering sekali memainkan kelereng. Bermain kelreng bisa dilakukan perorangan ataupun beramai-ramai, lebih seru jika bermain kelereng secara bersama - sama  di lahan tanah yang kosong.

3. Petak Umpet



Petak Umpet adalah permainan cari dan sembunyi. Permainan ini sangatlah seru karena mengharuskan pemainnya untuk mahir dalam bersembunyi dan mahir dalam mencari juga. Cukup dengan 2 orang, bermain Petak Umpet ini pun dapat dilakukan. Bermain Petak Umpet lebih seru jika berada diluar ruangan, yaitu dilapangan, ditaman dan lain-lain. Untuk memulai permainan Petak Umpet biasanya melakukan "Hompimpa" terlebih dahulu. "Hompimpa" digunakan untuk menentukan siapa yang akan menjadi "Kucing" (bertugas untuk mencari pemain yang sedang bersembunyi). Biasanya yang menjadi "Kucing" menghadap ke tembok, pohon atau apa saja yang membuat dia tidak bisa melihat para pemain yang hendak bersembunyi.

Tempat yang digunakan agar si "Kucing" tidak dapat melihat para pemain yang hendak bersembunyi dinamakan INGLO, BONG, atau HONG. Jika si "Kucing" sudah menemukan para pemain yang sedang bersembunyi, diwajibkan untuk menyebut nama pemain tersebut dan menyentuh INGLO, BONG, atau HONG. Permainan ini melatih para pemainnya agar menjadi cerdas, cermat, dan jeli. Namun pada saat ini permainan Petak Umpet sudah hampir tidak dimainkan oleh anak-anak.

2. Bentengan



Bentengan adalah permainan kerja sama tim yang mengharuskan mengambil alih benteng lawan. Permainan ini dimainkan oleh 2 Kelompok yang beranggota 4-8 orang. Dibutuhkan kerja sama tim yang kompak agar bisa mengambil alih benteng lawan. Benteng bisa dikatatakan terambil alih jika benteng tersebut disentuh oleh anggota tim lawan. Kalian juga bisa menangkap anggota lawan, dengan cara menyentuh bagian tubuh mereka. Untuk mengetahui siapa yang menangkap dan siapa yang tertawan dapat ditentukan dengan waktu terkahir keduanya menyentuh benteng masing-masing. Biasanya penjara si tawanan berada dekat didaerah benteng musuh. Kalian dapat menyelamatkan tawanan dengan cara menyentuhnya tatapi harus dengan rekan satu tim usahakan jangan sampai tertawan lagi oleh musuh.

Terdapat tips dan trik untuk bisa memenangkan permainan bentengan, yaitu:

  1. Mengganggu pemain lawan, agar lawan keluar dari benteng mereka yang mengakibatkan memberikan celah bagi tim kita 
  2. Menyerang daerah lawan, agar dapat menyentuh dan mengambil alih benteng lawan yang membuat tim menjadi menang
  3. Menjaga benteng sendiri. agar aman tidak ada lawan yang menyentuh / mengambil alih

1. Galah Asin



Galah asin, galasin, atau gobak sodor adalah  permainan dua grup yang beranggotakan masing-masing 3-5 orang, Bermain galah asin mengharuskan pemainnya untuk menghadang lawan agar tidak bisa lolos melewati garis secara bolak-balik . Bermain galah asin bisa dilakukan dilapangan dengan menambahkan garis dnegan kapur yang dibagi menjadi 6 bagian. Anggota grup harus berjaga di garis tersebut secara bergantian, supaya lawan tidak dapat melewatinya. Ada dua garis batas yang harus dijaga, yaitu garis batas vertikal dan garis batas horisontal. Permainan ini sangat mengasyikan dan juga sangat sulit dikarenakan harus berlari sekencang-kencangnya agar tidak terkena oleh penjaga garis batas dan meraih kemenangan.

1 komentar :

iya betul min. permainan yg dulu kita mainkan setiap hari sekarang sudah tergantikan oleh smartphone dan gadget. nice info.